BLORA – Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Blora-Randublatung tepatnya di wilayah Desa Kalisari, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Senin (26/8/2024).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Blora, Ipda Eko Purnomo, mengatakan kecelakaan terjadi sekira pukul 05.30.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan yaitu, Toyota Calya Nopol AD-1013-YJ warna putih dengan sepeda motor Yamaha Vixion Nopol S-2312-JAX warna hitam.
Toyota Calya Nopol AD-1013-YJ warna putih, dikemudikan oleh Sutarno (47), warga Dukuh Tegal Gaswangi, Desa Ceporan, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten.
Sementara, sepeda motor Yamaha Vixion Nopol S-2312-JAX warna hitam, dikendarai oleh Susanto (30), warga Dukuh Kidung, Desa Sumberagung, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro.
Ipda Eko menjelaskan kronologi kecelakaan bermula ketika Susanto yang mengendarai motor Yamaha Vixion melaju dari arah selatan menuju ke utara di Jalan Raya Blora-Randublatung.
“Sesampainya di TKP tepatnya turut wilayah Desa Kalisari, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, tiba-tiba berjalan melambung ke kanan pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan melaju Toyota Calya warna putih yang dikemudikan oleh Sutarno,”
“Karena jarak yang sudah dekat dan tidak dapat menguasai laju kendaraan maka terjadilah kecelakaan lalu lintas,” katanya, saat dikonfirmasi Tribunjateng.
Akibat kecelakaan itu korban Susanto, mengalami luka berat hemantum kepala belakang.
“Korban meninggal dunia saat dalam perjalanan ke Puskesmas terdekat,” paparnya.
Sementara untuk sopir Kbm Toyota Calya Nopol AD-1013-YJ warna putih, Sutarno, saat ini masih ditahan pihak Satlantas Polres Blora, untuk proses lanjutan.
sumber: TribunJateng.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo