BATANG – Tawuran antarkelompok pemuda terjadi di kawasan hutan jati, turut Kecamatan Subah, Kabupaten Batang.

Dalam perkara ini, satu orang ditemukan tewas mengenaskan. Selain itu, satu orang lain mengalami luka-luka cukup serius.

Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo, melalui Kasatreskrim Polres Batang, AKP Imam Muhtadi, membenarkan adanya aksi tawuran hingga menimbulkan satu korban jiwa tersebut.

“Kami awalnya menerima laporan adanya korban penganiayaan, tim dari Polsek Subah segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan satu orang meninggal dunia,” ujar AKP Imam, saat dikonfirmasi, Sabtu (10/11/2024).

Korban tewas diketahui bernama MH, berusia 20 tahun, warga Dukuh Ngepung, Subah.

“Korban mengalami sejumlah luka akibat sabetan senjata tajam,”jelasnya.

MH, yang bekerja sebagai security di Kawasan KITB, saat kejadian bersama korban lainnya, ZF.

ZF, seorang pelajar warga Dukuh Ngepung, mengalami luka tusukan di punggung belakang sebelah kiri.

AKP Imam Muhtadi menjelaskan bahwa tawuran terjadi antara dua kelompok sekitar pukul 02.30 WIB.

Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari TKP, termasuk dua buah celurit, satu pakaian, dan satu sandal yang tertinggal.

Selain itu, pihak kepolisian juga telah mengamankan beberapa titik CCTV untuk mengungkap kasus ini secara ilmiah dan meminta keterangan dari para saksi.

Tawuran diduga melibatkan dua kelompok pemuda di daerah Dukuh Ngepung, Subah, Kabupaten Batang.

Aparat kepolisian dari Polres Batang kini tengah memburu para pelaku yang diduga terlibat dalam aksi tawuran yang menyebabkan korban meninggal dunia dan luka-luka ini.

Sumber : muria.tribunnews.com

 

Polres Batang, Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, Pemkab Batang, Kabupaten Batang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Batang, Polisi Batang, Artanto, Ribut Hari Wibowo