Batang – Pemkab Batang mulai menyalurkan bantuan dana stimulan bagi warga terdampak gempa, untuk meringankan proses rehabilitasi rumah. Besaran stimulan untuk rumah rusak ringan sebesar Rp1 juta dan rusak sedang Rp 2 juta.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Batang Fitria Kartika Sari mengatakan, bantuan stimulan akan diberikan secara bertahap kepada seluruh rumah terdampak gempa. “Saat ini kami fokus ke Desa Kalisalak dan Lebo dulu, karena letaknya berdekatan, sedangkan desa lainnya menyusul,” ungkapnya saat dihubungi melalui gawai, Jumat (12/7/2024).

Adapun, bantuan rehabilitasi bagi terdampak gempa dengan kategori bangunan rusak berat dan roboh akan mendapatkan bantuan dari Provinsi Jateng. “Untuk rumah rusak berat Rp 10 juta dan rumah roboh Rp 15 juta yang sekarang masih dalam proses,” bebernya.

Perlu diketahui, sejak beberapa waktu lalu, Pemda bersama tim gabungan telah menyalurkan sejumlah bantuan. Yakni dapur umum, paket sembako, serta bantuan semen dari Polda Jateng dan KITB melalui program tanggung jawab sosial.

“Dari UPZ pun ikut berpartisipasi sebagai wujud kepedulian terhadap umat yang tertimpa musibah. Serta PMI dan PLN bukti sinergitas untuk bersama membantu pemulihan pascagempa,” tandasnya.

 

Polres Batang, Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, Pemkab Batang, Kabupaten Batang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Nanang Haryono, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Batang, Polisi Batang