Palangka Raya – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) menjadi narasumber dalam acara ‘Diskusi Publik’ yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalteng, bertempat di Ballroom Swiss Belhotel Danum, Jl. Tjilik Riwut Km.5, Kota Palangka Raya, Kamis (20/6/2024).

Diskusi yang mengangkat topik : “Mengawal Pilkada Serentak Kalteng 2024, Pilkada Sukses Keamanan Terjaga” tersebut, diisi oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto, sebagai narasumber bersama Kasrem 102 Panju Panjung, Aspidsus Kejati, dan anggota GAPKI Kalteng.

Hadir juga dalam kegiatan, Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo, Ketua PWI Pusat Hendry CH Bangun, Ketua PWI Kalteng, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), dan unsur forkopimda lainnya serta para peserta diskusi publik dari wartawan media cetak, online maupun elektronik dan mahasiswa dari sejumlah universitas yang ada di Palangka Raya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Kalteng menyampaikan terkait langkah dan strategi Polri dalam menjaga keamanan, ketertiban dan lancarnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Provinsi Kalimantan Tengah.

“Salah satunya ialah dengan menjalin komunikasi, koordinasi dan kolaborasi yang baik dengan instansi terkait sehingga tercipta Pilkada yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Lebih dalam, Irjen Djoko menyebut bahwa kepolisian mempunyai tiga tugas pokok utama, yaitu harkamtibmas, penegakan hukum yang berkeadilan, serta sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

“Hal inilah yang diharapkan mampu mewujudkan kolaborasi yang efektif dan efisien dalam rangka mewujudkan Pilkada yang aman dan nyaman,” ujarnya

Selanjutnya, Ia juga memberikan gambaran terkait kondisi di Kalimantan Tengah diantaranya potensi dan ambang gangguan serta gangguan nyata, seperti konflik sosial yang harus dapat dikelola dengan baik, sehingga masyarakat akan lebih aman dan nyaman.

“Terkait hal tersebut, saat ini pihaknya sudah membentuk Satgas Penyelesaian Konflik Sosial (PKS) dengan melibatkan semua elemen masyarakat dan stakeholder terkait dengan merencanakan upaya-upaya dalam pencegahan dan penanganan potensi gangguan tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ia menegaskan komitmen untuk menjamin keamanan selama proses Pilkada, dengan menurunkan 5.378 personel, guna mengamankan setiap tahapan Pilkada serentak 2024 di Prov. Kalteng.

Tidak hanya itu, ia juga mengajak seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat untuk bersama-sama mensukseskan jalannya Pilkada. Sehingga proses demokrasi dapat berjalan lancar dan damai.

Diakhir kesempatan Kapolda mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan tidak terpengaruh ataupun terprovokasi dengan penyebaran hoaks atau berita bohong dan ujaran kebencian yang berpotensi menimbulkan polarisasi yang dapat memecah belah keutuhan masyarakat dengan selalu mengedepankan saring sebelum sharing. (adji/sam)

 

Polda Kalteng, Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto, Kabidhumas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji, Kalimantan Tengah, Kalteng, AKBP Bronto Budiyono