Semarang – Orok atau bayi tak bernyawa ditemukan di sungai Banjir Kanal Barat Semarang. Jasad itu ditemukan oleh operator ekskavator yang sedang membersihkan sedimentasi.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 13.10 WIB. Saat itu operator ekskavator dari perusahaan BBWS Pemali Juana bernama Eko Kariyanto sedang melakukan tugasnya. Awalnya dia mengira ada tikus mati, namun dia mulai curiga ketika tidak melihat bagian ekor.

“Awalnya menjalankan ekskavator, kemudian turun ke sungai. Saya mengira ada tikus mati dan hanyut di sungai. Setelah lewat depan ekskavator, kok tidak ada ekor, terus ada kayak gumpalan ari-ari, ternyata itu bayi,” kata Eko di dekat lokasi, Rabu (14/8/2024).

Temuan itu kemudian dilaporkan ke pihak berwajib. Kemudian polisi dan tim Inafis Polrestabes Semarang datang ke lokasi kemudian mengevakuasi orok tersebut ke RSUP Dr. Kariadi Semarang.

Orok laki-laki tersebut diperkirakan berusia enam bulan dengan panjang sekitar 30 cm. Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena menegaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait temuan itu.

“Kami masih lakukan penyelidikan,” kata Andika saat dimintai konfirmasi lewat telepon.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo