BOYOLALI – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Boyolali berhasil mengungkap dua kasus dugaan tindak pidana narkotika jenis sabu dan peredaran obat Trihexyphenidyl dalam gelar perkara yang dipimpin oleh Kasat Resnarkoba AKP Sugihantoro yang berlangsung di Ruang Satnarkoba Polres Boyolali, pada Kamis (4/7/2024) pagi lalu.

Dalam gelar perkara Satresnarkoba Polres Boyolali mengungkap kasus peredaran obat terlarang jenis Trihexyphenidyl sebanyak 5.760 butir. Pengungkapan ini dilakukan terhadap dua orang pengedar berasal dari wilayah Ampel, Boyolali, dan warga Tengaran, Semarang, pada Rabu (3/7/2024) sore.

Hasil pengembangan penyelidikan kasus tersebut petugas juga berhasil mengamankan seseorang yang diduga memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan 1 bukan tanaman jenis sabu dengan berat bruto ± 24,26 gram beserta timbangan digital pada Rabu (3/7/2024) malam.

Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi membenarkan adanya penangkapan terhadap tersangka kasus peredaran obat terlarang dan Narkotika, Kapolres menyampaikan bahwa dalam dua kasus ini, pada awalnya tim Satres Narkoba melakukan serangkaian tindakan penyelidikan dan berhasil mengamankan 2 tersangka berinisial TB (26 tahun) warga Ampel, Boyolali, serta MFI (20 tahun) warga Tengaran, Semarang.

sumber: inews

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia